Laman

Selasa, 31 Mei 2011

Es lodeh, kuliner khas jombang

Mendengar kata lodeh biasanya bayangan kita tertuju langsung pada sejenis masakan sayur berkuah santan yang berasa gurih dan sedikit pedas. Namun apa jadinya bila ada es lodeh? Bagaimana ya rasanya…?

Es lodeh merupakan salah satu kekayaan kuliner khas Jombang yang berupa minuman. Bentuk dan sajiannya tak ubahnya es campur ataupun es oyen, yang membedakan hanya pada es lodeh ini ada rasa manis dan pedasnya.

Minuman yang menyegarkan ini biasanya disajikan dalam mangkuk yang berisi full buah. Mungkin inilah jenis es yang cukup bergizi, karena terdapat berbagai jenis buah sebagai campuran isinya, antara lain: pepaya, nangka, apukat, garbis, degan, kolang kaling, sawo, juga tomat. Pelengkap isinya juga banyak, seperti: roti tawar, cincau, bubur mutiara, ketan hitam. Kesemuanya dijadikan satu lantas disiram dengan susu kental manis. Tak lupa es batu yang sudah diremukkan, tentunya.

Rasanya manis segar. Biasanya di Kedai Es Lodeh Pak Seger, salah satu penjual es lodeh khas Jombang yang ada di Jl. Patimura, depan SMPN 1 Jombang ini dibandrol Rp 3.000 per porsi. Setiap pengunjung yang datang di kedai Pak Seger ini selalu ditanya oleh peramusajinya, ”Mau yang manis atau yang pedas?”

Untuk yang manis rasanya sama dengan es campur atau es teler. Sedangkan untuk yang berasa pedas hanya ditambahkan sedikit sambal. Itu pun tidak menjadikan semua kuah berasa pedas, karena dominasi rasa manisnya tetaplah menonjol, dan pedas-pedas itu hanyalah sensasi di lidah saja. 

Nah, untuk Anda yang ingin menikmati minuman lainnya yang tak kalah nikmat, bisa memesan jus nangka, rasanya juga sangat mantap. Segar dan harumnya cocok dinikmati saat cuaca terik. Tak heran bila depot Pak Seger ini selalu dipadati pembeli. Di sana juga tersedia menu-menu lain pengganjal perut seperti siomai, gado-gado, dan menu-menu reguler lainnya. 

Selain di Jalan Patimura, Es Lodeh juga bisa dijumpai di kawasan Jombang lainnya, seperti di alun-alun Jombang. Di depan masjid jami’ kota Jombang itu, terdapat beberapa rombong-rombong (gerobak) yang menyediakan sajian es lodeh dan kawan-kawan. So, serasa belum lengkap mampir ke kota Jombang, sebelum menikmati kesegaran es lodehnya.

Daesung “Big Bang” terlibat dalam kecelakaan mobil!

Daesung Big Bang baru-baru ini terlibat dalam sebuah kecelakaan mobil dan saat ini sedang dalam penyelidikan.
Pada 31 Mei, sekitar pukul 01:04 AM di Seoul, Big Bang Daesung sedang mengemudi di Audi dan menabrak pengendara sepeda motor di depannya. pengendara sepeda motor itu dinyatakan meninggal di tempat kejadian.
Daesung saat ini sedang dalam pemeriksaan di kantor Polisi Youngdong yang memungkinkan dirinya mengemudi dalam keadaan mabuk.
============================
Update:
Sebuah pernyataan resmi polisi telah dirilis tentang kecelakaan mobil yang dialami Daesung Big Bang.
Menurut Polisi Stasiun Seoul YoungDeung , “Pada pagi hari tanggal 31 Mei di Yanghwa Bridge, Daesung menabrak sebuah sepeda motor yang sedang berlalu di depan mobilnya. Kami akan memberikan konfirmasi yang jelas setelah penyelidikan selesai. “
Sampai sekarang, dilaporkan bahwa pengendara motor itu dinyatakan meninggal di tempat kejadian. Namun, polisi menyatakan, “Dia telah dirawat di rumah sakit dan kematiannya belum dikonfirmasi.” Dia menambahkan, “Saat ini, kami sedang menyelidiki apakah alkohol terlibat.”



Update:
Setelah laporan kecelakaan mobil Daesung’ Big Bang, salah seorang perwakilan YG telah menindaklanjuti dengan penjelasan tentang apa yang terjadi di TKP.
Pada 31 Mei, perwakilan YG berbicara melalui Star News dan mengungkapkan, “Daesung masih shock dan dia sangat sedih atas kecelakaan yang terjadi. Dia menagis karena sangat khawatir akan pihak yang dirugikan. ”
Pada 1:40 AM KST, Daesung telah menabrak taksi yang di depannya. Untungnya, sopir taksi dilaporkan tidak terluka. Menurut YG Entertainment, taksi itu masuk dan keluar dari jalur kedua dan mengerem mendadak, yang mengakibatkan kecelakaan terjadi.
Pejabat melanjutkan, “Segera setelah kecelakaan itu, Daesung keluar dari mobil dan langsung menuju sopir taksi. Setelah menanyakan bagaimana keadaannya, sopir taksi berkata, ‘Itu tidak masalah sekarang. “Ada seorang pengendara sepeda motor terluka dan mengalami pendarahan di jalur, yang menyebabkan sopir taksi berbelok keluar ke jalur kedua untuk menghindari agar tidak menabraknya, sebelum dia mengerem mendadak. ”
Penyelidikan saat ini sedang dilanjutkan, apakah pengendara sepeda motor itu meninggal akibat tabrak lari atau bertabrakan dengan mobil Daesung. Hal ini belum dapat dikonfirmasi, tapi yang pasti adalah pengendara sepeda motor itu dinyatakan telah meninggal. Para penyelidik saat ini sedang menunggu hasil otopsi untuk melihat apakah dia sudah mati sebelum kecelakaan Daesung, atau apakah kematiannya ada hubungannya dengan Daesung.
============
Update:
Kepolisian Seoul Youngdeung-Po telah merilis pernyataan resmi pada tanggal 31 Mei tentang peran Daesung dalam kecelakaan mobil, mereka menyatakan, “Daesung telah melanggar tugasnya untuk mengemudi dengan aman.”
Polisi menjelaskan: “Pada pukul 1:28, Daesung sedang mengemudi di jalur pertama dari Hapjeong-dong ke arah Yangpyung-dong di jalan 4 jalur. Dia mengemudi dgn kecepatan 80km per jam (batas kecepatan 60km / h) dan menabrak sebuah taksi yang berhenti mendadak karena sopir taksi melewati seorang pengendara sepeda motor yang pingsan di jalan dan berusaha untuk menghindar agar tidak menabraknya. ”
Mereka melanjutkan, “Kami akan melakukan pemeriksaan yang lebih rinci dengan memantau CCTV yang dikumpulkan di sekitar lokasi kecelakaan, serta mengumpulkan laporan saksi mata dan pemahaman jalan sepeda motor. Kami telah meminta otopsi terhadap korban dari National Institute of Scientific Investigation.
Sementara itu, Lee Hyori ngetweet “Aku tahu bahwa Daesung selalu menyalahkan diri sendiri karena segala sesuatu meskipun itu bukan salahnya, sehingga aku lebih sedih dan khawatir baginya.”

Penyanyi Korea Tewas Gantung Diri di Rumahnya

Kabar mengejutkan datang dari penyanyi asal Korea Selatan, Chae Dong Ha. Mantan personel boyband SG Wannabe itu ditemukan tewas gantung diri di rumahnya.

Awalnya manajer Dong Ha mengaku tidak bisa menghubungi kliennya. Ia pun panik kemudian meminta bantuan polisi untuk mencari Dong Ha. Ternyata ia ditemukan di kediamannya di Bulkwang-dong, Korea.

"Ia dinyatakan sudah meninggal ketika ditemukan, dan polisi telah mengkonfirmasi identitas tubuhnya," ujar tim penyelamat Eunpyung-gu dilansir Naver, Jumat (27/5/2011).

Menurut agensi Dong Ha, kliennya itu memang sudah lama menderita depresi. Ia kini sedang dalam masa istirahat pasca menyelesaikan promosi album 'Essay' di Jepang.

Spekulasi yang beredar Dong Ha mengalami depresi sejak ditinggal mati mantan manajernya. Pria yang membantu kariernya itu meninggal dua tahun lalu bunuh diri dengan mengisap gas di sebuah kamar motel.

"9 Juni 2009, ia tidak lagi di sampingku. Separuh hatiku telah hilang. Namun tetap 'Hyung, kamu harus berbahagia oke? Berjanji padaku kalau kamu akan bahagia," tulis Dong Ha untuk mantan manajernya.

Dalam Seminggu, Dua Artis Korea Bunuh Diri

Publik Korea Selatan terhenyak atas kabar bunuh diri para artis. Dalam satu pekan terakhir, dua artis di Negeri Ginseng itu mengakhiri hidup masing-masing secara tragis. Mereka adalah aktris dan presenter Song Ji Seon dan mantan personil SG Wannabe, Chae Dong Ha.

Song Ji Seon bunuh diri dengan cara yang ekstrem. Presenter cantik ini tewas setelah terjun dari apartemennya, yang berada di lantai 19 di Seochodong pada 23 Mei lalu. Song Ji Seon sempat dilarikan ke rumah sakit.

"Tetapi, pihak kepolisian menyatakan ia meninggal di tempat kejadian," kata sumber seperti dikutip dari Allkpop.

Banyak yang berspekulasi jika keputusan Song Ji Seon untuk bunuh diri karena skandal cintanya dengan atlet baseball, Im Tae-Hoon. Song Ji Seon pernah mengungkapkan kisah cintanya dengan atlet tersebut.

Tetapi, sang atlet justru membantah pengakuan wanita cantik itu. Im Tae-Hoon mengaku tidak pernah memiliki hubungan dengan presenter tersebut.

Ia merasa sakit hati dengan bantahan Im Tae -Hoon. Ia mencurahkan isi hatinya.

"Jika tak bisa mengambil saya, silahkan setidaknya memberi aku kekuatan. Hati saya sangat sakit, saya sudah minum pil tidur ketiga," tulis Song Ji Seon pada sepucuk surat pada 7 Mei lalu.

Akibat kematian presenter ini membuat banyak pihak yang menyalahkan atlet tersebut. Mereka menegaskan Im Tae-Hoon harus bertanggung jawab atas kematian Song Ji Seon.


Belum juga reda kesedihan atas kematian Song Ji Seon, Jumat, pada 27 Mei dunia hiburan Korea kembali berduka. Mantan personil SG Wannabe, Chae Dong Ha ditemukan gantung diri di kediamannya. Diduga pria berusia 30 tahun ini menderita depresi berat.

Menurut seorang sumber, Chae Dong Ha selalu mengeluh depresi sebelum bunuh diri. Banyak yang berspekulasi bahwa depresi Chae Dong Ha bersumber dari bunuh diri mantan manajernya, yang meninggal dua tahun lalu akibat menghirup gas di sebuah kamar motel.